Lebih Baik Mencegah Daripada Mengobati! 5 Gejala Kanker Payudara Awal Ini “Sering Terlewatkan” Oleh Wanita, Lakukan 13 Langkah Ini Untuk Mencegahnya!

Seberapa banyak sih yang kamu ketahui tentang gejala kanker payudara stadium awal? Kanker payudara ini termasuk salah satu penyakit mematikan buat para wanita di dunia loh! Kalau para ladies gak ngerti gejala awal kanker payudara ini dan baru tahu setelah diperiksa oleh para dokter, bisa-bisa semuanya udah terlambat dan kamu pun mau gak mau harus melakukan operasi pengangkatan payudara.

Pasti gak mau dong salah satu payudaramu diangkat? Oleh karena itu, hari ini aku bakalan share beberapa gejala awal kanker payudara yang biasanya dialami oleh para wanita dan cara pencegahannya!

1. Munculnya benjolan pada dada.

Pada saat mandi, kamu bisa coba ngecek apakah ada benjolan yang muncul pada salah satu payudaramu dengan cara menggosok bagian payudara hingga ke bagian puting sambil memutar mengikuti arah jarum jam. Salah satu gejala awal yang bisa dilihat adalah munculnya benjolan yang tidak wajar pada bagian payudaramu. Jika kamu menemukannya dan benjolan ini lumayan keras, kamu perlu langsung memeriksakannya ke dokter ya!

2. Kulit payudara yang berkeriput

Para penderita kanker payudara biasanya memiliki kulit payudara yang berkeriput dan kasar serta pori-pori payudara yang membesar. Hal ini disebabkan oleh adanya benjolan yang tumbuh di dalam jaringan payudara para penderita.

3. Perubahan kulit payudara

Gejala awal kanker payudara yang bisa terlihat adalah adanya perubahan warna kulit dan bengkak di sekitar payudara dan puting. Ada juga beberapa penderita kanker payudara yang merasa kedua buah payudaranya memiliki ukuran yang tidak sama.

4. Keluarnya cairan dari puting payudara

Ada beberapa penyebab keluarnya cairan dari puting payudara yaitu radang pada jaringan payudara, necrosis, infeksi dan juga kanker. Jika kamu mengalami gejala ini, segeralah periksakan payudaramu ke dokter spesialis.

5. Kelenjar limfa yang membengkak

Kelenjar limfa adalah salah satu organ yang berfungsi untuk mencegah adanya penyakit yang berkembang di dalam tubuh kita, sehingga jika ada penyakit tertentu yang mau menyerang tubuh kita, kelenjar limfa kita akan otomatis langsung membengkak. Jika kamu menyadari bagian kelenjar limfamu membengkak dan disertai dengan beberapa gejala di atas, cepat-cepatlah untuk memeriksakan dirimu ke dokter.

Selain dari cara di atas, kita juga bisa memanfaatkan beberapa teknologi di dunia medis yang cukup efektif untuk melihat apakah benar-benar ada kanker yang tumbuh di dalam payudara kita, yaitu dengan X-ray, pemeriksaan radionuklida, inframerah, ultrasonik dan lain-lain. Pemeriksaan ini cukup berguna untuk melihat apakah ada tumor ataupun puting payudaramu yang bermasalah.

Pada bulan Desember 2016, ada salah satu netizen yang tidak ingin disebutkan namanya ini membagikan beberapa tips untuk melihat apakah ada kanker payudara di dalam tubuhnya.

Dia merupakan salah satu pasien penderita kanker payudara stadium akhir yang baru saja tahu dirinya mengidap kanker payudara dan semuanya sudah terlambat untuknya untuk melakukan operasi. Yuk coba kita simak!

1. Ketika kamu meraba payudaramu, jika ada benjolan yang apabila ditekan sakit, segeralah periksakan ke dokter.

2. Coba lihat di depan cermin, lihat apakah ukuran payudaramu seimbang atau tidak.

3. Lihat bagian putingmu, apakah ada bagian yang masuk ke dalam atau ada cuman keluar sebagian.

4. Untuk ibu hamil, jika belum waktunya untuk menyusui, tapi payudaramu sudah mengeluarkan cairan, terutama cairan darah, segeralah periksakan ke dokter.

5. Cek payudaramu dengan rutin. Lihat apakah ada gejala gatal-gatal, kulit yang mengelupas, ataupun bagian yang cekung ke dalam. Jika ada, jangan ragu untuk ke dokter segera.

Nah sekarang ladies udah tahu nih, beberapa gejala kanker payudara yang mungkin terjadi, bukan? Sekarang, jangan takut dulu, sebelum semuanya terlambat, mending kita sama-sama belajar gimana sih caranya untuk mencegah kanker payudara denga ke-13 tips ini!

1. Perbanyak makan rumput laut

Perbanyaklah untuk mengonsumsi rumput laut maupun ganggang biru. Salah satu universitas di Amerika menunjukkan bahwa tikus yang sering mengonsumsi rumput laut memiliki kemungkinan yang lebih kecil mengidap kanker payudara. Rumput laut dan ganggang biru memiliki zat klorofil dan vitamin C yang cukup tinggi untuk mencegah tumbuhnya kanker.

2. Kurangi makanan berlemak

Kurangi makanan berlemak karena tubuh kita hanya menyerap 20% lemak dari total kalori yang masuk ke dalam tubuh kita. Jadi jika ada lemak yang berlebihan di dalam tubuh kita, maka lemak itu bisa jadi sumber kanker.

3. Perbanyak konsumsi selulosa

Perbanyak konsumsi sayur, gandum, buah dan biji-bijian. Selulosa bisa membantu menurunkan kadar estrogen dalam darah. Semakin tinggi kadar estrogen, maka kemungkinan munculnya kanker juga bisa semakin tinggi.

4. Makan sayur kol

Perbanyak makan sayur kubis, kembal kol dan brokoli untuk mencegah tumbuhnya kanker.

5. Makan ikan

Makanlah ikan setidaknya 3 kali seminggu seperti ikan salmon, kod, tuna, dan sarden. Ikan mengandung zat yang bisa mengontrol hormon gonadotropin yang berfungsi untuk menjaga sel kanker tidak bertumbuh.

6. Makan tahu

Tahu mengandung zat genistein yang merupakan zat estrogen nabati dan terbukti bisa mengurangi kemungkinan tumbuhnya kanker.

7. Beli bahan makanan organik.

Belilah bahan makanan organik untuk menghindari makanan yang terkena pestisida yang bisa jadi menyebabkan terjadinya kanker.

8. Konsumsi makanan yang bernutrisi

Cobalah untuk minum teh astragalus, suplemen ataupun ekstrak biji anggur. Teh astragalus ini bisa membunuh sel kanker 10 kali lebih kuat dan ekstrak biji anggur ini juga berguna untuk menambah daya tahan tubuh.

9. Perbanyak konsumsi jamur

Makanlah jamur-jamur seperti jamur maitake ataupun jamur pinus karena zat yang terkandung dalam jamur ini bisa berfungsi untuk mencegah tumbuhnya kanker serta meningkatkan daya tahan tubuh.

10. Minum teh

Kafein yang terkandung dalam teh hanyalah separuh dari kafein yang ada dalam kopi, sehingga kafein ini dipercaya dapat membantu untuk mencegah sel kanker. Selain itu, hasil riset juga membuktikan bahwa seorang wanita yang minum teh setiap hari memiliki kemungkinan lebih kecil terkena kanker.

11. Pilih minyak makanan yang benar

Pilihlah minyak makanan yang benar untuk mencegah timbunan lemak jenuh dalam tubuh. Kamu bisa coba menggunakan olive oil untuk memasak karena olive oil dipercaya bisa mengecilkan kemungkinan tumbuhnya kanker.

12. Berteman baik dengan sayuran hijau

Cobalah untuk mengonsumsi sayuran hijau dan buah lebih banyak dalam sehari untuk menjaga kesehatan sel tubuhmu serta mencegah kanker.

13. Makan bawang

Jangan hindari makan bawang-bawangan seperti bawang putih, bawang bombay, daun bawang untuk mencegah terjadinya kanker.

Gimana? Sekarang setelah tahu ke-13 tips ini, jangan cuman disimpan sendiri ya, share ke teman-temanmu yang lain juga ya!

Share this post